Maali96 mengucapkan

Senin, 14 November 2011 0 komentar

Jangan Banyak Bicara


            Halo kawan maali96 ***sebutan baru nih ye..*** yang selalu setia menunggu apdet dari blog ini. Oke pasti kawan-kawan udah penasaran kan sama postingan yang berjudul “Jangan Banyak Bicara” yang kali ini kawan baca ?. alright, yuk kita simak sama-sama dan seksama.
          Imam al-Ghazali menjelaskan dalam salah satu kitabnya tentang ciri-ciri beberapa orang yaitu :

·         Ciri-ciri Orang Bodoh adalah Banyak Bicara
Nah, kali ini ciri-ciri orang bodoh adalah banyak bicara. Penjelasannya gampang yakni, ketika dalam suatu musyawarah RT/RW pak RT/RW sedang memberikan penyuluhan. Lalu, ada salah seorang memotong pembicaraan pak RT/RW tersebut dengan memberikan usul yang terkesan Brilliant. Meskipun usulnya brilian tetapi tindakan memotong pembicaraan orang tanpa permisi apalagi mencela yang sedang bicara adalah contoh perilaku orang bodoh. Semoga kawan maali96 bukan orang kaya gini ya…

·         Ciri-ciri Orang Bakhil (pelit) adalah Banyak Bicara
Untuk yang ini, masih ada sangkut pautnya dengan rapat tadi kawan. Ceritanya rapatnya udah selesai, udah menemukan kata mufakat, sepakat, dan demokrasi. Si pemotong pembicaraan tadi memberikan banyak ide brilian, nah untuk merealisasikan ide tersebut dibutuhkan banyak biaya. Si pemotong pembicaraan hanya menyumbang 0,0001% dari anggaran yang dianggarkan. Apa seimbang sumbangannya dengan idenya ?. itu tanda orang pelit. Semoga kawan bukan yang ini…

·         Ciri-ciri Orang Malas adalah Banyak Bicara
Untuk yang satu ini, masih ada lagi sangkut pautnya dengan rapat RT/RW tadi. Jadi gini, Rapat tadi membahas perbaikan jalan, udah sepakat, dana udah ngumpul, nah sekarang tinggal prakteknya yaitu memperbaiki jalan. Si pemotong pembicaraan tadi kan udah ngasih ide ? dia nyumbang dikit, kerjanya juga dikit. Bahkan bisa jadi, dia cuma nyuruh-nyuruh warga yang lain. Apa gag malas coba ?

Nah kawan-kawan udah tau kan ciri-ciri orang bodoh, pelit, malas ? ohya btw, maali banyak bicara ya..?? jadi maali orang bodoh, pelit, males dong.? Semuanya bener kawan makanya bantu maali biar gag bodoh, pelit, males dengan memberi komentar berkualitas di kolom komentar. Sekian dari Maali96 semoga bermanfaat buat kawan-kawan semua. Sampai jumpa kawan :)
         
Kamis, 03 November 2011 0 komentar

Andai Tumbuhan Dapat Bicara


          Salam jumpa pembaca maali96 yang setia membaca blog cap gado-gado ***emang ada yang baca ya?***. Kali ini saya akan meluapkan emosi (bukan marah lho ya…) saya tentang perilaku manusia yang sangat mudah sekali (udah sangat, sekali lagi. Gag baku banget) menebang pohon a.k.a tumbuhan.
          Saya sering sekali melihat akhir-akhir ini banyak sekali rumah dekat rumah saya menebang pohon. Saya pikir-pikir,”kok ditebang ya?. Apa pohon itu mengganggu?, apa pohon itu tak berbuah lagi?, apa pohon itu terlalu besar?” banyak pokoknya yang saya pikirkan sehingga saya berpikir lagi dari SISI LAIN, yaitu sisi yang saya lihat dari posisi pohon tersebut. Saya berpikir,”pohon itu mengganggu, tapi apa memberikan pahatan pada pohon (jujur aja saya ngelakuin ini), memotong sebagian dahan, memetik buah itu tidak mengganggu?. Pernahkah aku menyirami, memberi pupuk pada pohon, merawat pohon sehingga pohon itu ditebang?. Rasanya tidak, pohon itu hanya mengganggu dari segi visual, bukan manfaat. Jadi pohon besar mengganggu pemandangan tapi tidak mengurangi manfaat yang diberikan pohon tersebut. Pohon sangat bermanfaat, tapi mengapa orang-orang menebangnya?”. Saya juga berpikir sebagai POHON, “apa kurangnya aku? Apa ada yang kurang dari manfaat yang kuberikan pada kalian? Apa kalian kurang puas dengan buah yang kuhasilkan? Apa dahan yang kalian potong itu kurang kuat? Apa pahatan kalian pada diriku kurang indah? Mengapa kalian menebangku? Ingatkah kalian bahwa kalian pernah bersembunyi di balikku saat kalian main petak umpet? Mengapa kalian menebangku? Mengapa kalian menebangku?”.
          Saya merasa sangat miris melihat kenyataan ini kawan. Mengapa harus ditebang?. Saya juga berpikir sebagai TUHAN (bukan maksud menjadi tuhan), “hei bodoh, mengapa kalian tebang pohon itu?, kalian tak akan bias bernafas bila tak dibantu oleh pohon? Dasar manusia BODOH !!!. kalian akan menyesal membunuh salah satu ciptaanku. Itu karena kalian menebang pohon tanpa tujuan apa-apa selain untuk memenuhi kepuasan kalian, kalian tidak akan puas dengan apa yang kalian perbuat pada ciptaanku, malah sesal yang akan kalian dapat hahaha…”.
          Setelah saya berpikir, saya menyesal kawan. Betapa tidak adilnya perbuatan yang saya perbuat pada tumbuhan di muka bumi ini. Karena perbuatanku pemanasan global terjadi, karena perbuatanku oksigen menipis, karena perbuatanku aku sesak. Inilah perbuatanku sebagai manusia. Tuhan tolong aku. Tolong bumiku. Tolong makhlukmu tuhan. Sadarkan aku serta amanusia lain bahwa keadilan BUTUH ditegakkan, bukan untuk sesam MANUSIA tetapi sesama MAKHLUK ciptaanmu tuhan. Kabulkan doaku. Amin. Semoga posting ini bermanfaat untuk manusia… ***maksudnya kalo setelah baca ini kalian semua menyesal berarti bermanfaat, itu artinya kalian manusia. Kalo nggak menyesal n berubah berarti gag manfaat, itu artinya kalian bukan manusia :D***
Selasa, 01 November 2011 0 komentar

Sejarah (ngasal) nama INDONESIA

Tanah air kita yang indah-permai ini, yang oleh MULTATULI(semua sudah tahu kalau multatuli adalah seorang Belanda yang bernama douwes dekker) dilukiskan sebagai "Rangkaian ratna mutu manikam, yang melingkar di kanan-kiri katulistiwa", mempunyai dua buah nama yaitu :
  • INSULINDE : ciptaan multatuli dalam satu karya tulisnya
  • INDONESIA : Buatan oleh warga Jerman yaitu Bastian. pertama kali dipakai pada tahun 1884. Indonesia berarti Kepulauan India.
Nama INDONESIA akhirnya lebih populer daripada nama INSULINDE.
demikian sejarah (ngasal) nama Indonesia ***lah kok cuma segini?? gag kualitas banget ya??***.
maaf namanya juga manusia. kadang berkualitas dan kadang tidak. sekian dulu ya dari maali96, sebagai warga Indonesia yang baik maali96 mengucapkan minal aidin wal faidin mohon maaf lahir dan batin bila artikel ini kurang/lebih berbobot. semoga bermanfaat..........
 
;